Selasa, Juli 01, 2008

Aqiqah untuk Salsa, Habib & Datin


Kartu Aqiqah



1) Aqiqah menurut pengertian bahasanya ialah rambut dikepala anak-anak. Sementara pengertian aqiqah menurut syara' ialah binatang yang disembelih pada hari mencukur rambut bayi. Aqiqah sebagai ibadah yang telah disyariatkan oleh Allah SWT sebagaimana hadits Rasulullah Muhammad SAW dengan sabdanya: "Setiap anak yang lahir itu terpelihara dengan aqiqahnya yang disembelih untuknya pada hari ketujuh (daripada hari kelahirannya), dicukur dan diberi nama." (Riwayat Abu Dawud, al-Turmuzi dan Ibnu Majah)


2) Ibnu Majah menerangkan maksud "... terpelihara dengan aqiqahnya..." (pada mafhum hadits diatas) adalah bahwa aqiqah itu sebagai sebab yang melepaskan anak-anak tersebut dari gangguan syaitan yang mencoba menghilangkan kebaikan daripadanya.


3) Dari Salman bin Amir al-Dhabley, bahwa Rasulullah Muhammad SAW bersabda: "Untuk anak lelaki itu aqiqahnya. Tumpahkan atasnya darah dan hilangkanlah daripadanya kekotoran dan najis." (Riwayat Abu Daqud, al-Turmuzi dan Ibnu Majah).

4) Menurut Imam Ahmad bin Hambal, bahwa apabila seseorang anak-anak itu mati dalam keadaan belum diaqiqahkan, maka anak itu tidak dapat mensyafaatkan kedua orang tuanya diakhirat kelak.


Hukum Aqiqah


1) Hukum aqiqah itu adalah sama dengan ibadah qurban yaitu sunnah muakkad kecuali dinazarkan menjadi wajib.

2) Penyembelihan hewan (kambing) aqiqah adalah pada hari ketujuh kelahiran bayi atau pada hari ke-empat belas atau ke dua puluh satu. Jika tidak dapat (menunaikan pada waktu-waktu tersebut) maka sewaktu-waktu dapat ditunaikan selagi anak tersebut sebelum baligh.

3) Jika anak telah baligh, maka gugur tuntutan atas walinya dan sunnah bagi dirinya (individu yang berkenaan) mengaqiqahkan dirinya sendiri. Hal ini berdasarkan hadis dari Ahmad, Abu Dawud dan al-Tabrani, bahwa Rasulullah SAW pernah mengaqiqahkan dirinya sendiri sesudah Baginda SAW diangkat menjadi Rasul.


4) Anak zina, aqiqahnya sunnah atas ibunya karena nafkah hidup anak zina itu tanggungan ibunya bukan ayahnya. Demikian pendapat Syaikh Ibnu Hajar dan Syaikh Ramli, manakala Khatib Syarbini pula berpendapat, adalah tidak sunnah bagi ibu mengaqiqahkan anak zinanya meskipun si ibu memberi nafkah kepadanya.

5) Anak lelaki disembelihkan dua ekor kambing (tetapi sah sekiranya seekor) dan perempuan cukup dengan seekor kambing. Diriwayatkan daripada Aisyah RA, bahwa Rasulullah SAW memerintahkan para sahabat agar menyembelih aqiqah untuk anak lelaki dua ekor kambing yang umurnya sama dan untuk anak perempuan seekor kambing (Riwayat al-Turmuzi). Dari Ibnu Abbas RA pula menyatakan bahwa Rasullullah SAW menyembelih aqiqah untuk Hassan dan Hussein masing-masing dengan seekor kambing (Riwayat Abu Dawud).

Malang, 1 Juli 2008



Sehari bersama Habib di Hari Khitan-nya


Habib 29.06.08 jam 14.00 WIB



Ahad, 29 Juni 2008

Hari ini adalah hari paling istimewa untuk Habib, karena setelah 4.234 hari atau 11 tahun 6 bulan kehidupannya, hari ini dengan keberanian dan ketegasannya sendiri minta dikhitan :) Berikut menit-menit istimewa yang kurekam selama mendampinginya..


[04.00] Kumandikan Habib dengan air hangat..


[04.17] Habib menikmati breakfast-nya dengan mie instan plus telur rebus dan secangkir teh hangat.. ups lahap sekali. Kusiapkan sarung untuk dipakai setelah khitan nanti..


[04.35] Kuantarkan Habib dengan Honda Vario mamahnya menuju rumah dokter yang akan mengkhitannya nanti. Kami hanya berduaan saja menembus dinginnya subuh itu..


[04.42] Dalam perjalanan, kami mampir sejenak di Masjid Al-Abror Kebonagung untuk sholat Shubuh berjama'ah..


[04.51] Kami melanjutkan perjalanan ke rumah dokter..


[04.56] Kami tiba di rumah/ruang praktik Dr dr Teguh Wahju Sardjono, DTM&H, M.Sc, SpPark di bilangan Kepuh yang akan mengkhitan Habib. Sambil menunggu kesiapan dokter, Habib membaca-baca majalah yang disediakan di ruang tunggu, tidak tampak ketegangan diwajah Habib, justru Habib terlihat relax..


[05.40] Habib dipersilakan masuk ke ruang praktik dokter Teguh, kemudian kubimbing Habib naik ke tempat tidur periksa..

[05.43] Dokter Teguh menyuntikkan obat 'penidur' di pangkal bagian yang akan dikhitan agar tidak tegang :)


[05.45] Kembali dokter Teguh menyuntikkan obat 'pembius lokal' di bawah bagian yang akan dikhitan untuk mematikan rasa saat proses khitan berlangsung ;)

[05.48] Habib dikhitan laser oleh dokter Teguh. Habib menutupi mukanya dengan bantal selama proses khitan berlangsung :D

[06.15] Proses khitan selesai, sarung yang kusiapkan untuk Habib tidak jadi dikenakan pasca khitan, karena dokter menyarankan agar Habib langsung saja mengenakan celana panjang. Tidak ada guratan menahan nyeri di wajah Habib..., malah tersenyum seperti mendapat sebuah kemenangan, hebat!

[06.30] Mamah, mbak, adik, dan mbah kung-nya menyambut Habib dengan sukacita setiba kami di rumah. Setelah minum obat antibiotik, Habib mendapat ucapan selamat dari kakek-nya yang sedang berada di Solo via telepon seluler. Habib tampak senang sekali, sama sekali tidak tampak jika Habib telah dikhitan sampai akhirnya Habib minta dikenakan sarung agar lebih relax di rumah..

[07.30] Habib agak merintih karena efek bius lokal mulai menghilang, tetapi setelah kami hibur dan dialihkan dengan nonton film kartun Avatar kesukaannya di TV, lama-lama nyeri itu terlupakan..


[09.00] Habib tertidur pulas di tempat tidur..


[12.15] Setelah bangun tidur, kubimbing Habib menuju kamar mandi untuk pipis dan wudlu. Habib ingin sholat Dzuhur, kusiapkan kursi, kuajari sebentar tata cara sholat dalam posisi duduk, kemudian Habib menunaikan sholat Dzuhur dengan duduk di kursi kamar mbah kung-nya.


[12.30] Habib minum obat antibiotiknya lagi, kemudian membaca buku "Ajaran Rahasia Orang Jawa" yang kubawa dari Jakarta.

[14.00] Habib kuizinkan menggunakan laptop IBM Lenovo T61-ku untuk mengeksplorasi Vista dan membaca e-Book yang tersedia di dalamnya.

[15.00] Sambil lesehan, Habib mengakses internet dengan laptop Zyrex Cruiser NFL-nya.


[15.30] Kuajari Habib untuk men-download objek Shockwave Flash dari situs-situs di internet dan kemudian menyisipkannya di slide-slide PowerPoint dengan aplikasi sederhana. Caranya, klik: View - Toolbars - Control Toolbox - More Control - Shockwave Flash Object. Kemudian menyalin link objek Shockwave Flash di kolom Movie. Habib sangat menikmati 'tips & trik' baru yang membuat slide-slide-nya makin interaktif dan atraktif.

[16.30] Habib sholat Ashar dengan duduk di kursi kamar mbah kung-nya.


[16.45] Habib melanjutkan oprekan slide PowerPoint-nya dan berburu objek Shockwave Flash di Internet.


[17.40] Sebelum makan malam, Habib sholat Maghrib dengan duduk di kursi kamar mbah kung-nya.


[18.00] Kami makan malam bersama sambil menghibur Habib yang sudah melupakan nyerinya dengan aktifitas membaca buku atau mengakses internet.


[19.30] Setelah minum obat antibiotiknya, Habib sholat Isya' dengan duduk di kursi kamar mbah kung-nya.

[21.15] Habib tertidur lelap sekali..

Ya hari ini Habib menjalani khitan yang disunnahkan oleh Rasulullah SAW dengan sabar, ihklas dan indah sekali..
Kukecup keningnya untuk menemani mimpi dan masa depannya yang insya-allah akan lebih indah dariku..


Malang, 1 Juli 2008