Senin, Mei 18, 2009

'Angels and Demons' dan 'The Secret Cardinal'




::

Ada benang merah antara 'Angels & Demons'-nya Dan Brown dengan 'The Secret Cardinal'-nya Tom Grace, sama-sama bertutur tentang peristiwa: kewafatan Sri Paus, kecerdasan & kearifan Carmelengo, Cardinal kandidat Paus, kapel Sistina, proses Conclave, kemegahan Basilika Santo Petrus, ketaatan absolut Swiss Guard kepada Sri Paus, dan teknologi canggih di lingkungan Vatikan (di TSC diceritakan seorang Cardinal asal India yang telah memanfaatkan Black-Berry generasi awal) serta Catacomba (ruang bawah tanah untuk operasi intelejen).



Secara tak langsung film A&D juga cukup sukses memvisualkan sebagian besar isi novel TSC dengan begitu indah dan dramatis, diantaranya kecanggihan teknologi keamanan Bank Vatikan. Perbedaan mendasar dari kedua novel tersebut adalah: peran Carmelengo di A&D berakhir sebagai 'Demon' sedangkan di TSC sejak awal hingga akhir tetap sebagai 'Angel' bagi kelangsungan Gereja..



Seperti meningkatnya wisatawan ke Museum Louvre di Paris pasca rilis novel dan film 'The Da Vinci Code', tampaknya kunjungan wisatawan ke situs-situs film 'Angels & Demons' di Vatican juga akan meningkat.. :)

Selamat membaca dan menonton (lagi)...

::


Tidak ada komentar: